Ghiboo.com - Sebuah tulisan dari Wall Stret Journal pada Agustus
2011 tentang hilangnya nama Sony Ericsson, bukanlah pepesan kosong.
Akhirnya tulisan itu menjadi kenyataan di mana Sony kini menjadi pemilik
tunggal, tanpa ada embel-embel Ericsson. Saat itu, Sony baru saja
membeli seluruh saham Ericsson sebanyak 50%.
Jika sebelumnya, laptop, konsol game, pemutar musik hanya bernama Sony, maka tahun depan, nama untuk smartphone
akan bernama Sony. Sebuah peristiwa besar tentunya dalam perkembangan
teknologi selama 2011. Siapa sangka dua sejoli yang sempat berjaya ini
kini berpisah.
Konsekuensinya adalah rumor yang belakangan muncul akan kehadiran smartphone
baru yang biasa disebut Sony Ericsson, kini hanya bernama Sony saja.
Ada yang bersatu, ada pula yang berpisah, itulah yang terjadi antara
Sony dan Ericsson.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar